Saturday, February 23, 2013

Vision Ilahi Kepada Persekutuan Doa Yoel ( Bagian 2 )

Masa Aniayaan Besar (Tribulasi)

Tuhan Yesus kemudian memperlihatkan sebuah pintu gerbang yang sangat besar terbuka dan di baliknya ada kegelapan yang mencekam. Ternyata di balik pintu gerbang itu adalah dunia yang berada dalam masa aniaya besar. Masa di mana setan menguasai dan menghancurkan segala sesuatu di muka bumi.

Masa aniaya besar terjadi setelah semua antrian panjang roh manusia yang menghadap Tahta Allah selesai menjawab pertanyaan masing-masing. Sekalipun pada awal rapture terlihat antrian yang sangat panjang berkelok-kelok, namun semuanya selesai dalam waktu yang tidak terlalu lama dan segera bumi masuk ke dalam masa Aniaya Besar. Di dalam vision yang diperlihatkan Tuhan Yesus, perpindahan dari masa kekacauan memasuki masa aniaya besar waktunya berjalan cukup singkat.

Dunia berwarna hitam dan oranye (warna api - oranye merah). Kebakaran di mana-mana dan kota-kota di seluruh dunia hancur. Bangunan-bangunan rata dengan tanah, terutama gereja-gereja. Kehancuran total melanda bangunan-bangunan kota besar di dunia, seperti yang Tuhan Yesus perlihatkan atas kota Jakarta, kota-kota propinsi di Jawa, Singapore, Malaysia maupun di Melbourne.


Pada saat setan berkuasa di atas dunia, semua simbol-simbol kehidupan dihancurkan. Setan sangat membenci kehidupan. Semua pohon, hutan dan tanaman hijau mati meranggas, sungai kering dan tercemar, langit biru berubah gelap pekat, gedung-gedung terbakar dan manusia saling membunuh dengan keji.

Langit hitam dan oranye, dan tahta lucifer menggantung di udara di atas bumi. Lucifer melihat ke atas bumi dan memberi perintah kepada pasukan-pasukan setannya untuk menyerang dan menghancurkan para manusia yang tertinggal. Tidak ada satupun gedung dan bangunan yang masih utuh berdiri. Kebakaran dan kehancuran di mana-mana ... 

Orang-orang Kristen yang sekarang tidak peduli terhadap kedatangan Tuhan dalam Pengangkatan (Rapture), menganggap masih lama dan berpikir akan tetap bisa selamat melewati masa Aniaya Besar (Tribulasi), mereka semua akan mengalami penderitaan hebat yang tidak pernah terpikirkan oleh akal sehat manusia. Mereka semua secara harafiah TIDAK AKAN selamat, karena agenda utama dari setan pada saat menguasai bumi di masa singkat Tribukasi adalah: mencuri, membunuh dan menghancurkan. 

Semua yang menjadi sekarang ini menjadi andalan orang-orang Kristen baik itu jabatan, kedudukan, kekayaan, pekerjaan, harta benda melimpah, kepandaian, kecantikan, istri, suami, anak-anak, keluarga besar, pangkat, tabungan, investasi, dll. sama sekali tidak bisa menolong dan tidak artinya pada saat dunia dan manusia yang ada dihancurkan oleh kegeraman setan yang menyala-nyala. 

Celakalah kamu, hai bumi dan laut! karena Iblis telah turun kepadamu, dalam geramnya yang dahsyat, karena ia tahu, bahwa waktunya sudah singkat. (Wahyu 12:12)

Setan penguasa bumi akan bekerja sekeras-kerasnya membawa semua manusia yang tertinggal di muka bumi masuk neraka lautan api bersama setan. Tidak ada belas kasihan sedikit pun. 

Semua gambaran di film mengenai orang yang bertahan di dunia yang hancur adalah fantasi belaka, karena pada saat masa Aniaya Besar, setan dengan kuasa yang dimilikinya akan menggunakan semua usaha untuk membunuh dan menghancurkan bumi serta segala isinya. 

Manusia yang memiliki darah dan daging tidak akan tahan terhadap perusakan global yang dilakukan oleh setan. Manusia sama sekali tidak memiliki penolong, karena Roh Kudus sudah diangkat dari muka bumi. Mereka harus berhadapan langsung melawan setan secara nyata dengan darah dan dagingnya sendiri.

Justru sekarang ini adalah masa anugerah yang luar biasa, karena semua orang Kristen bisa selamat di dalam perlindungan tubuh dan darah Kristus serta pertolongan Roh Kudus. Tetapi pada masa Aniaya Besar, orang Kristen yang tertinggal benar-benar secara harafiah harus membayar keselamatan dengan tubuh dan darahnya sendiri. Pada masa itu, semua orang Kristen adalah target utama setan untuk dihancurkan dan dibawa masuk ke neraka. 

Tuhan Yesus Sedih

Pada saat akan masuk ke dalam pintu gerbang dunia di dalam masa Aniaya Besar, Tuhan Yesus terlihat sangat sedih. Tuhan Yesus terus mencucurkan air mata melihat manusia dihancurkan oleh setan yang menguasai dunia dan dibawa ke neraka. 

Akan tetapi Tuhan Yesus tidak bisa menunda waktu kedatanganNya lebih lama lagi, karena ternyata di belakangNya, para martir di sepanjang abad menangis keras dan meminta Tuhan Yesus untuk menyelesaikan masa penantiannya. Sementara itu Tuhan Yesus tahu persis, bahwa jika sekarang ini Dia datang, hanya akan mendapati sedikit orang Kristen yang mempersiapkan diri dan akan terangkat ke surga. Tetapi jika kedatanganNya ditunda, maka akan lebih banyak orang Kristen yang gagal dalam imannya, karena di masa modern ini setan sudah mencapai puncaknya untuk membelokkan fokus iman orang Kristen di seluruh dunia supaya menikmati segala kecemaran hidup. 

Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang kelima, aku melihat di bawah mezbah jiwa-jiwa mereka yang telah dibunuh oleh karena firman Allah dan oleh karena kesaksian yang mereka miliki. Dan mereka berseru dengan suara nyaring, katanya: "Berapa lamakah lagi, ya Penguasa yang kudus dan benar, Engkau tidak menghakimi dan tidak membalaskan darah kami kepada mereka yang diam di bumi?" (Wahyu 6:9,10)

Itu adalah pilihan yang sangat sulit bagi Tuhan Yesus : Jika datang sekarang ini maka banyak orang Kristen yang tidak selamat. Tapi jika ditunda, akan lebih banyak lagi orang Kristen yang binasa.

Di dalam tangisannya, Tuhan Yesus menyampaikan sebuah pesan yang sangat tegas : “KERJAKAN KESELAMATANMU SENDIRI.” Tuhan Yesus ingin memastikan supaya setiap orang Kristen peduli dengan dirinya sendiri dan memastikan dirinya bisa masuk ke dalam Pengangkatan (Rapture) dengan setiap hari menjaga kekudusan hidup dan bergaul intim dengan Tuhan Yesus.

Tuhan Yesus sudah memperlihatkan dengan jelas kepada para hambaNya di seluruh dunia,  bahwa dunia ini sebentar lagi berakhir. Tetapi siapakah yang akan percaya, siapakah orang Kristen yang mau mempersiapkan dirinya? 

Semua orang Kristen sekarang ini sibuk dengan urusan hidupnya masing-masing. Sibuk bekerja mengumpulkan uang, sibuk berbisnis dan investasi, sibuk sekolah, sibuk memikirkan karier di kantor dan di gereja, sibuk merancang masa depan, sibuk menyiapkan pensiun yang masih 25 tahun lagi, dll. Bahkan gereja-gereja dipenuhi dengan pengajaran tentang berkat dan berkat. Pemberitaan mengenai kedatangan Tuhan yang sudah dekat dikatakan sesat dan tidak Alkitabiah. Sangat sedikit sekali hamba Tuhan yang berani lantang memberitakan isi hati Tuhan Yesus: “Waktunya sudah dekat. Bertobatlah dan berjaga-jagalah!”

Peringatan keras

Hari Kamis pagi (19 Juli 2012) seorang hamba Tuhan menelpon, beliau menyampaikan bahwa pada saat doa pagi Tuhan Yesus berkata dengan jelas : "Nak, AKU akan segera datang!" kemudian diulangi lagi "Nak, AKU akan segera datang!" Dan diulangi lagi untuk ketiga kalinya, "Nak, AKU akan segera datang!" 

Ini adalah peringatan yang sangat jelas dan kuat sekali, sehingga Tuhan Yesus sampai berkata TIGA KALI hal yang sama. Tuhan Yesus sudah sangat serius memperingatkan anak-anakNya untuk mempersiapkan diri menyambut Pesta Kawin Anak Domba Allah dengan kekudusan hidup dan setia melakukan Langkah Iman.

Pesta Nikah Anak Domba Allah

Tuhan Yesus meminta agar semua anakNya di seluruh dunia sekarang ini mempersiapkan diri untuk menyambut Pesta Kawin Anak Domba Allah. Sebuah pesta nikah surgawi yang sangat agung dan mulia. Tuhan Yesus rindu bertemu dengan semua anak-anakNya yang mempersiapkan diri dengan kekudusan dan pengenalan yang intim denganNya.

Bahkan Tuhan Yesus memberikan gambaran, bahwa pada saat orang akan melangsungkan pesta perkawinannya, maka si mempelai tidak akan memikirkan hal-hal yang lain kecuali mempersiapkan diri dan segala sesuatunya supaya pesta perkawinan berjalan dengan sukses. Si mempelai pada hari-hari terakhir tidak akan sibuk bekerja, pusing memikirkan masa depan, mengejar prestasi dan karier, sibuk berinvestasi, dll. Tetapi si mempelai hanya akan memusatkan pikiran dan perhatiannya pada suksesnya pesta perkawinannya.


Demikian juga dengan anak-anak Tuhan di seluruh dunia sekarang ini, Tuhan Yesus meminta kita semua mempersiapkan diri berdandan sebagai mempelai surgawi dengan kekudusan hidup, dengan setiap hari bertemu dengan Tuhan dalam persekutuan pribadi yang intim. Setiap hari mendengar suara FirmanNya melalui pembacaan Alkitab, merenungkan dan melakukannya dengan taat. 

Semua persiapan itu sebetulnya adalah dasar pengajaran iman Kristen di sepanjang masa. Tetapi sekarang ini jika orang Kristen diminta mempersiapkan diri secara serius untuk menyambut kedatangan Tuhan Yesus, mereka akan mengatakan tidak Alkitabiah dan sesat. Itu artinya mereka juga menganggap melakukan Langkah Iman Kristen dengan serius juga adalah sesat ... 

Di negara-negara Kristen di Amerika, Eropa, maupun Australia, umumnya para pelayan Tuhan dengan santainya menghina salib Kristus, bahkan membuat joke-joke yang melecehkan Tuhan Yesus. Di seluruh dunia moderen dewasa ini orang Kristen lebih tertarik dan percaya pada pengetahuan dunia dan segala filsafatnya daripada Firman Tuhan, sehingga akibatnya melakukan Langkah Iman Kristen dengan serius adalah hal yang tidak masuk akal.

Sekalipun semua orang Kristen di seluruh dunia menolak untuk percaya kepada kebenaran Firman Tuhan dan tunduk di dalamnya, tapi kedatangan Tuhan Yesus yang kedua tidak akan pernah berubah dan ditunda-tunda lagi. Tidak ada satupun Firman Allah yang dibatalkan, dan akan digenapi dengan tepat oleh Allah Bapa sesuai janjiNya. 

Masa Anugerah

Sekalipun seluruh balatentara surga dan semua penghuni kerajaan neraka sudah siap, tetapi jika kehidupan normal di dunia ini masih berjalan -- bukan berarti janji kedatanganNya dibatalkan. Sekarang ini yang berlaku adalah MASA ANUGERAH dari Allah Bapa. Allah Bapa masih memberi sedikit waktu lagi, memberi kesempatan kepada orang-orang Kristen di seluruh dunia untuk mempersiapkan diri menjadi Mempelai Kudus menyambut Tuhan Yesus datang kedua kali di awan-awan.

Sekarang ini yang terjadi semata-mata adalah Masa Anugerah Allah Bapa, supaya setiap anak-anak Tuhan berjuang “mengerjakan keselamatannya sendiri” dengan menjaga kekudusan dan hidup bergaul intim dengan Tuhan Yesus setiap hari. 

Tanda Nuh

Tuhan Yesus memperlihatkan apa yang dihadapi oleh anak-anak Tuhan yang mempersiapkan diri menjadi “gadis yang bijaksana” sama seperti keluarga Nuh pada saat mempersiapkan bahtera. Pada saat itu, bertahun-tahun, Nuh dengan setia fokus pada Firman Tuhan tentang penghukuman dunia oleh air bah dengan membuat bahtera yang besar. Dia setiap hari dicemooh oleh semua orang termasuk seluruh keluarga besarnya sebagai orang tidak waras dan sesat. Tetapi Nuh tidak bergeming dan terus menyelesaikan bahtera hingga selesai.

Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia. Sebab sebagaimana mereka pada zaman sebelum air bah itu makan dan minum, kawin dan mengawinkan, sampai kepada hari Nuh masuk ke dalam bahtera, dan mereka tidak tahu akan sesuatu, sebelum air bah itu datang dan melenyapkan mereka semua, demikian pulalah halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia. (Matius 24:37-39)

Bayangkan, Nuh berdelapan berhadapan dengan jutaan orang di seluruh dunia. Semua orang akan berkata, yang benar adalah pendapat jutaan orang bahwa bumi akan tetap lestari. Tetapi mengapa nuh sama sekali tidak tergoyahkan setiap hari mendengar hujatan dan cemooh orang-orang di seluruh dunia termasuk keluarga besarnya sendiri? Ternyata kuncinya adalah: Nuh mengenal Allah secara pribadi!

Demikian juga di jaman moderen ini, Tuhan Yesus memperlihatkan ada anak-anak Tuhan di seluruh dunia yang sekarang ini sangat serius menjaga kekudusan hidup untuk menyambut kedatangan Kristus yang kedua. Mereka berhadapan dengan cemooh keras dari orang-orang Kristen yang selalu mengatakan: itu tidak Alkitabiah, tidak ada seorangpun yang tahu kapan Yesus datang. Tapi mengapa mereka tidak bergeming dengan semua serangan itu? Karena mereka hidup bergaul intim dengan Tuhan Yesus setiap hari!

Seperti Nuh, semua anak Tuhan di jaman modern ini mengetahui masanya Tuhan Yesus akan datang, karena Roh Kudus sendiri yang memberitahu. Nuh tahu masanya sudah dekat ketika bahtera yang dibuat telah selesai, begitu juga anak-anak Tuhan di seluruh duni tahu pasti bahwa Tuhan Yesus segera datang karena semua tanda jaman telah digenapi. Anak-anak Tuhan yang hidup kudus sekarang ini menunggu harinya kapan Kristus turun ke dunia menjemput para saleh-salehNya.

Tidak ada yang tahu kapan harinya (hemera/day) dan jamnya (hora/hour), malaikat-malaikat di surga tidak, Anak Allah pun tidak, hanya Bapa saja yang tahu. (BIS - Matius 24:36)

Seorang anak Tuhan mempersiapkan diri menjadi mempelai yang berkenan di hadapan Tuhan Yesus dengan cara setia melakukan Langkah Iman setiap hari, yaitu : - Menjaga kekudusan hidup. - Intim bertemu setiap hari dengan Tuhan Yesus secara pribadi di dalam doa, pujian dan penyembahan. - Setia mendengarkan Firman Allah, dengan tekun membaca Alkitab setiap hari. - Merenungkan dan menjadi pelaku Firman Tuhan yang setia.

Orang Kristen menolak mempersiapkan diri di jaman akhir ini karena mereka tidak hidup bergaul intim dengan Roh Kudus, sehingga hari Tuhan akan datang menimpa mereka semua seperti pencuri, seperti seorang perempuan yang hamil ditimpa oleh sakit bersalin -- mereka pasti tidak akan luput.

Tetapi kamu, saudara-saudara, kamu tidak hidup di dalam kegelapan, sehingga hari itu tiba-tiba mendatangi kamu seperti pencuri, karena kamu semua adalah anak-anak terang dan anak-anak siang. Kita bukanlah orang-orang malam atau orang-orang kegelapan. Sebab itu baiklah jangan kita tidur seperti orang-orang lain, tetapi berjaga-jaga dan sadar. Sebab mereka yang tidur, tidur waktu malam dan mereka yang mabuk, mabuk waktu malam. Tetapi kita, yang adalah orang-orang siang, baiklah kita sadar, berbajuzirahkan iman dan kasih, dan berketopongkan pengharapan keselamatan. (1 Tesalonika 5:4-8)

Apabila mereka mengatakan: Semuanya damai dan aman--maka tiba-tiba mereka ditimpa oleh kebinasaan, seperti seorang perempuan yang hamil ditimpa oleh sakit bersalin--mereka pasti tidak akan luput. (1 Tesalonika 5;3)

Setelah penyingkapan semua visi itu, Tuhan Yesus menekankan sekali lagi sebuah pesan yang kuat: KERJAKANLAH KESELAMATANMU SENDIRI. Semua anak Tuhan juga diminta untuk setia sampai akhir dan Tuhan Yesus akan mengaruniakan Mahkota Kehidupan di dalam Perjamuan Kawin Anak Domba Allah di surga.

Maranatha

(PD Yoel)

* * * * *
BERITA-BERITA DUNIA DI AKHIR JAMAN

"Ledakan bom yang terjadi di bandara Burgas pada Rabu, 18 Juli 2012 itu menewaskan 7 orang, 6 di antaranya warga Israel. Disebutkan bahwa pengeboman itu merupakan aksi bom bunuh diri yang menargetkan sebuah bus yang mengangkut para turis Israel yang baru tiba dari Tel Aviv, Israel. Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu terang-terangan menyebut Iran mendalangi serangan bom tersebut. Pengeboman ini terjadi bertepatan dengan peringatan 18 tahun serangan bom terhadap pusat komunitas Yahudi di Buenos Aires, Argentina yang menewaskan 85 orang." (Bulgaria Rilis Video Pelaku Bom Bunuh Diri yang Tewaskan 6 Warga Israel Novi Christiastuti Adiputri - detikNews).

Yerusalem, Enam warga Israel tewas dalam serangan bom bunuh diri di Burgas, Bulgaria. Menurut Menteri Pertahanan Israel Ehud Barak, Israel kini sedang menghadapi "gelombang teror global" yang disponsori Iran. "Kami sedang menghadapi gelombang teror global ... serangan di Burgas dilakukan anggota-anggota Hizbullah dan disponsori Iran," cetus Barak kepada radio publik Israel seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (19/7/2012)." (Israel Hadapi Gelombang Teror Global yang Disponsori Iran Rita Uli Hutapea - detikNews).

"Di kawasan lain,” ujar Rosengren, “juga terjadi sejumlah masalah yang pemecahannya belum terlihat jelas. Eropa masih berkutat pada krisis utang, banyak negara berjuang mengatasi besarnya defisit anggaran, dan perbankan global juga dilanda masalah tersendiri. Ini yang menjelaskan pertumbuhan lambat kemungkinan akan berlanjut untuk sekian lama," lanjut Rosengren. Dia menyoroti melemahnya aktivitas ekonomi di banyak tempat - termasuk di dua kekuatan utama dunia, yaitu AS dan China - sementara Eropa tampaknya sudah memasuki masa resesi. "Ini mencerminkan keprihatinan luas bahwa perdagangan global mungkin terganggu bila terjadi gejolak keuangan internasional dan kalangan pebisnis menunda perekrutan dan investasi hingga propek global jadi lebih pasti," kata Rosengren. (Pertumbuhan Ekonomi AS Terus Melambat Selama lebih dari 3 tahun jumlah penganggur di AS masih signifikan)

Menurut Eurostat, tingkat pengangguran di zona euro Mei lalu mencapai 11 persen. Secara keseluruhan, 17,56 juta warga di zona euro tengah menganggur. Ini merupakan level tertinggi sejak Eurostat mendata tingkat pengangguran pada 1995. Spanyol merupakan negara zona euro yang memiliki tingkat pengangguran tertinggi. Satu dari empat warga di Negeri Matador itu tengah menganggur. Sementara itu, tingkat pengangguran kaum muda di zona euro Mei lalu sebesar 22,6%. Ini berarti 3,4 juta warga berusia di bawah 25 tahun berstatus penganggur. ILO mewanti-wanti bahwa krisis di zona euro ini bisa berdampak luas. "Tidak hanya zona euro saja yang bermasalah, ekonomi global secara keseluruhan berisiko tertular," ujar Somavia. (PBB: Euro Akan Terancam 22 Juta Penganggur Zona Euro jangan hanya berhemat, tapi harus cetak lapangan kerja baru)

“Masalah yang dihadapi sebagian karena kondisi cuaca yang sebelumnya begitu bagus di awal musim sehingga para petani berladang lebih awal, dan pada akhirnya kekeringan ini muncul di saat yang sangat sulit dan menyakitkan bagi mereka saat menantikan hasil panen," kata Vilsack. Kekeringan parah sudah melanda lebih dari 60 persen di 48 negara bagian, ungkap pemerintah AS. Departemen Pertanian Rabu kemarin menambah lagi 39 kabupaten ke dalam daftar wilayah bencana alam utama. Dengan demikian, di daftar itu sudah terdata 1.297 kabupaten di 29 negara bagian. Vilsack mengingatkan bahwa naiknya harga biji padi-padian bisa menyebabkan naiknya pula harga daging sapi dan unggas pada tahun ini dan tahun depan. Meski demikian pemerintah berupaya menekan inflasi. (sj) (Menteri Pertanian AS Rutin Doa Minta Hujan Kekeringan melanda banyak ladang. Harga kedelai dan jagung di AS naik)

Inilah berita-berita yang dilansir dari beberapa sumber. Semua pihak melihat, kalau apa yang terjadi dunia akhir-akhir ini bukan akan semakin baik, justru semakin buruk. Begitu pula apa yang dilihat oleh Yohanes di pulau Patmos. 

Dunia akan semakin kacau dan semakin tak terduga, namun kita sebagai anak Tuhan yang selalu menantikan Tuhan dan mencari Tuhan akan diluputkan. Seperti Wahyu 3:10 "Karena engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku, maka Akupun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi."

Tuhan akan melakukan penampian (seleksi) atas bumi dan melihat hati setiap anak-anak-Nya mana yang berkenan dan tidak. Tuhan akan memisahkan mana gandum dan mana ilalang, mana anak terang dan mana anak kegelapan, mana domba dan mana kambing. Syaratnya seperti Wahyu 3:10 adalah menuruti firman Tuhan dan tekun menantikan Tuhan. Selain itu adalah mengenal dan dikenal Tuhan (Matius 7:23). Sering kali kita menganggap kalau kita mengenal Tuhan, tapi yang jadi masalah apakah kita dikenal Tuhan. 

Namun inti dari semua itu adalah apakah kita melekat pada Tuhan atau tidak. Kita tidak mungkin bisa kudus ataupun kita tidak mungkin sempurna di hadapan Tuhan kalau bukan Tuhan sendiri yang membantu kita, karena kita hanya debu tanah.

GBU

(Vns.Dml.Mns)

Wahyu 3:10 "Karena engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku, maka Akupun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi. "

2 Timotius 2:5 "Seorang olahragawan hanya dapat memperoleh mahkota sebagai juara, apabila ia bertanding menurut peraturan-peraturan olahraga."

No comments:

Post a Comment