Masa Aniayaan Besar (Tribulasi)
Tuhan Yesus kemudian memperlihatkan
sebuah pintu gerbang yang sangat besar terbuka dan di baliknya ada kegelapan
yang mencekam. Ternyata di balik pintu gerbang itu adalah dunia yang berada
dalam masa aniaya besar. Masa di mana setan menguasai dan menghancurkan segala
sesuatu di muka bumi.
Masa aniaya besar terjadi setelah
semua antrian panjang roh manusia yang menghadap Tahta Allah selesai menjawab
pertanyaan masing-masing. Sekalipun pada awal rapture terlihat antrian yang
sangat panjang berkelok-kelok, namun semuanya selesai dalam waktu yang tidak
terlalu lama dan segera bumi masuk ke dalam masa Aniaya Besar. Di dalam vision
yang diperlihatkan Tuhan Yesus, perpindahan dari masa kekacauan memasuki masa
aniaya besar waktunya berjalan cukup singkat.
Dunia berwarna hitam dan oranye
(warna api - oranye merah). Kebakaran di mana-mana dan kota-kota di seluruh
dunia hancur. Bangunan-bangunan rata dengan tanah, terutama gereja-gereja.
Kehancuran total melanda bangunan-bangunan kota besar di dunia, seperti yang
Tuhan Yesus perlihatkan atas kota Jakarta, kota-kota propinsi di Jawa,
Singapore, Malaysia maupun di Melbourne.
Pada saat setan berkuasa di atas
dunia, semua simbol-simbol kehidupan dihancurkan. Setan sangat membenci
kehidupan. Semua pohon, hutan dan tanaman hijau mati meranggas, sungai kering
dan tercemar, langit biru berubah gelap pekat, gedung-gedung terbakar dan
manusia saling membunuh dengan keji.
Langit hitam dan oranye, dan tahta
lucifer menggantung di udara di atas bumi. Lucifer melihat ke atas bumi dan
memberi perintah kepada pasukan-pasukan setannya untuk menyerang dan
menghancurkan para manusia yang tertinggal. Tidak ada satupun gedung dan
bangunan yang masih utuh berdiri. Kebakaran dan kehancuran di mana-mana
...
Orang-orang Kristen yang sekarang
tidak peduli terhadap kedatangan Tuhan dalam Pengangkatan (Rapture), menganggap
masih lama dan berpikir akan tetap bisa selamat melewati masa Aniaya Besar
(Tribulasi), mereka semua akan mengalami penderitaan hebat yang tidak pernah
terpikirkan oleh akal sehat manusia. Mereka semua secara harafiah TIDAK AKAN
selamat, karena agenda utama dari setan pada saat menguasai bumi di masa
singkat Tribukasi adalah: mencuri, membunuh dan menghancurkan.
Semua yang menjadi sekarang ini
menjadi andalan orang-orang Kristen baik itu jabatan, kedudukan, kekayaan,
pekerjaan, harta benda melimpah, kepandaian, kecantikan, istri, suami,
anak-anak, keluarga besar, pangkat, tabungan, investasi, dll. sama sekali tidak
bisa menolong dan tidak artinya pada saat dunia dan manusia yang ada
dihancurkan oleh kegeraman setan yang menyala-nyala.
Celakalah kamu, hai bumi dan laut!
karena Iblis telah turun kepadamu, dalam geramnya yang dahsyat, karena ia tahu,
bahwa waktunya sudah singkat. (Wahyu 12:12)
Setan penguasa bumi akan bekerja
sekeras-kerasnya membawa semua manusia yang tertinggal di muka bumi masuk
neraka lautan api bersama setan. Tidak ada belas kasihan sedikit pun.
Semua gambaran di film mengenai
orang yang bertahan di dunia yang hancur adalah fantasi belaka, karena pada
saat masa Aniaya Besar, setan dengan kuasa yang dimilikinya akan menggunakan
semua usaha untuk membunuh dan menghancurkan bumi serta segala isinya.
Manusia yang memiliki darah dan
daging tidak akan tahan terhadap perusakan global yang dilakukan oleh setan.
Manusia sama sekali tidak memiliki penolong, karena Roh Kudus sudah diangkat
dari muka bumi. Mereka harus berhadapan langsung melawan setan secara nyata
dengan darah dan dagingnya sendiri.
Justru sekarang ini adalah masa
anugerah yang luar biasa, karena semua orang Kristen bisa selamat di dalam
perlindungan tubuh dan darah Kristus serta pertolongan Roh Kudus. Tetapi pada
masa Aniaya Besar, orang Kristen yang tertinggal benar-benar secara harafiah
harus membayar keselamatan dengan tubuh dan darahnya sendiri. Pada masa itu,
semua orang Kristen adalah target utama setan untuk dihancurkan dan dibawa
masuk ke neraka.
Tuhan Yesus Sedih
Pada saat akan masuk ke dalam pintu
gerbang dunia di dalam masa Aniaya Besar, Tuhan Yesus terlihat sangat sedih.
Tuhan Yesus terus mencucurkan air mata melihat manusia dihancurkan oleh setan
yang menguasai dunia dan dibawa ke neraka.
Akan tetapi Tuhan Yesus tidak bisa
menunda waktu kedatanganNya lebih lama lagi, karena ternyata di belakangNya,
para martir di sepanjang abad menangis keras dan meminta Tuhan Yesus untuk
menyelesaikan masa penantiannya. Sementara itu Tuhan Yesus tahu persis, bahwa
jika sekarang ini Dia datang, hanya akan mendapati sedikit orang Kristen yang
mempersiapkan diri dan akan terangkat ke surga. Tetapi jika kedatanganNya
ditunda, maka akan lebih banyak orang Kristen yang gagal dalam imannya, karena
di masa modern ini setan sudah mencapai puncaknya untuk membelokkan fokus iman
orang Kristen di seluruh dunia supaya menikmati segala kecemaran hidup.
Dan ketika Anak Domba itu membuka
meterai yang kelima, aku melihat di bawah mezbah jiwa-jiwa mereka yang telah
dibunuh oleh karena firman Allah dan oleh karena kesaksian yang mereka miliki.
Dan mereka berseru dengan suara nyaring, katanya: "Berapa lamakah lagi, ya
Penguasa yang kudus dan benar, Engkau tidak menghakimi dan tidak membalaskan
darah kami kepada mereka yang diam di bumi?" (Wahyu 6:9,10)
Itu adalah pilihan yang sangat sulit
bagi Tuhan Yesus : Jika datang sekarang ini maka banyak orang Kristen yang
tidak selamat. Tapi jika ditunda, akan lebih banyak lagi orang Kristen yang
binasa.
Di dalam tangisannya, Tuhan Yesus
menyampaikan sebuah pesan yang sangat tegas : “KERJAKAN KESELAMATANMU SENDIRI.”
Tuhan Yesus ingin memastikan supaya setiap orang Kristen peduli dengan dirinya
sendiri dan memastikan dirinya bisa masuk ke dalam Pengangkatan (Rapture)
dengan setiap hari menjaga kekudusan hidup dan bergaul intim dengan Tuhan
Yesus.
Tuhan Yesus sudah memperlihatkan
dengan jelas kepada para hambaNya di seluruh dunia, bahwa dunia ini
sebentar lagi berakhir. Tetapi siapakah yang akan percaya, siapakah orang
Kristen yang mau mempersiapkan dirinya?
Semua orang Kristen sekarang ini
sibuk dengan urusan hidupnya masing-masing. Sibuk bekerja mengumpulkan uang,
sibuk berbisnis dan investasi, sibuk sekolah, sibuk memikirkan karier di kantor
dan di gereja, sibuk merancang masa depan, sibuk menyiapkan pensiun yang masih
25 tahun lagi, dll. Bahkan gereja-gereja dipenuhi dengan pengajaran tentang
berkat dan berkat. Pemberitaan mengenai kedatangan Tuhan yang sudah dekat
dikatakan sesat dan tidak Alkitabiah. Sangat sedikit sekali hamba Tuhan yang
berani lantang memberitakan isi hati Tuhan Yesus: “Waktunya sudah dekat.
Bertobatlah dan berjaga-jagalah!”
Peringatan keras
Hari Kamis pagi (19 Juli 2012)
seorang hamba Tuhan menelpon, beliau menyampaikan bahwa pada saat doa pagi
Tuhan Yesus berkata dengan jelas : "Nak, AKU akan segera datang!"
kemudian diulangi lagi "Nak, AKU akan segera datang!" Dan diulangi
lagi untuk ketiga kalinya, "Nak, AKU akan segera datang!"
Ini adalah peringatan yang sangat
jelas dan kuat sekali, sehingga Tuhan Yesus sampai berkata TIGA KALI hal yang
sama. Tuhan Yesus sudah sangat serius memperingatkan anak-anakNya untuk
mempersiapkan diri menyambut Pesta Kawin Anak Domba Allah dengan kekudusan
hidup dan setia melakukan Langkah Iman.
Pesta Nikah Anak Domba Allah
Tuhan Yesus meminta agar semua
anakNya di seluruh dunia sekarang ini mempersiapkan diri untuk menyambut Pesta
Kawin Anak Domba Allah. Sebuah pesta nikah surgawi yang sangat agung dan mulia.
Tuhan Yesus rindu bertemu dengan semua anak-anakNya yang mempersiapkan diri
dengan kekudusan dan pengenalan yang intim denganNya.
Bahkan Tuhan Yesus memberikan
gambaran, bahwa pada saat orang akan melangsungkan pesta perkawinannya, maka si
mempelai tidak akan memikirkan hal-hal yang lain kecuali mempersiapkan diri dan
segala sesuatunya supaya pesta perkawinan berjalan dengan sukses. Si mempelai
pada hari-hari terakhir tidak akan sibuk bekerja, pusing memikirkan masa depan,
mengejar prestasi dan karier, sibuk berinvestasi, dll. Tetapi si mempelai hanya
akan memusatkan pikiran dan perhatiannya pada suksesnya pesta perkawinannya.
Demikian juga dengan anak-anak Tuhan
di seluruh dunia sekarang ini, Tuhan Yesus meminta kita semua mempersiapkan
diri berdandan sebagai mempelai surgawi dengan kekudusan hidup, dengan setiap
hari bertemu dengan Tuhan dalam persekutuan pribadi yang intim. Setiap hari
mendengar suara FirmanNya melalui pembacaan Alkitab, merenungkan dan
melakukannya dengan taat.
Semua persiapan itu sebetulnya
adalah dasar pengajaran iman Kristen di sepanjang masa. Tetapi sekarang ini
jika orang Kristen diminta mempersiapkan diri secara serius untuk menyambut
kedatangan Tuhan Yesus, mereka akan mengatakan tidak Alkitabiah dan sesat. Itu
artinya mereka juga menganggap melakukan Langkah Iman Kristen dengan serius
juga adalah sesat ...
Di negara-negara Kristen di Amerika,
Eropa, maupun Australia, umumnya para pelayan Tuhan dengan santainya menghina
salib Kristus, bahkan membuat joke-joke yang melecehkan Tuhan Yesus. Di seluruh
dunia moderen dewasa ini orang Kristen lebih tertarik dan percaya pada
pengetahuan dunia dan segala filsafatnya daripada Firman Tuhan, sehingga
akibatnya melakukan Langkah Iman Kristen dengan serius adalah hal yang tidak
masuk akal.
Sekalipun semua orang Kristen di
seluruh dunia menolak untuk percaya kepada kebenaran Firman Tuhan dan tunduk di
dalamnya, tapi kedatangan Tuhan Yesus yang kedua tidak akan pernah berubah dan
ditunda-tunda lagi. Tidak ada satupun Firman Allah yang dibatalkan, dan akan
digenapi dengan tepat oleh Allah Bapa sesuai janjiNya.
Masa Anugerah
Sekalipun seluruh balatentara surga
dan semua penghuni kerajaan neraka sudah siap, tetapi jika kehidupan normal di
dunia ini masih berjalan -- bukan berarti janji kedatanganNya dibatalkan.
Sekarang ini yang berlaku adalah MASA ANUGERAH dari Allah Bapa. Allah Bapa
masih memberi sedikit waktu lagi, memberi kesempatan kepada orang-orang Kristen
di seluruh dunia untuk mempersiapkan diri menjadi Mempelai Kudus menyambut
Tuhan Yesus datang kedua kali di awan-awan.
Sekarang ini yang terjadi
semata-mata adalah Masa Anugerah Allah Bapa, supaya setiap anak-anak Tuhan
berjuang “mengerjakan keselamatannya sendiri” dengan menjaga kekudusan dan
hidup bergaul intim dengan Tuhan Yesus setiap hari.
Tanda Nuh
Tuhan Yesus memperlihatkan apa yang
dihadapi oleh anak-anak Tuhan yang mempersiapkan diri menjadi “gadis yang
bijaksana” sama seperti keluarga Nuh pada saat mempersiapkan bahtera. Pada saat
itu, bertahun-tahun, Nuh dengan setia fokus pada Firman Tuhan tentang
penghukuman dunia oleh air bah dengan membuat bahtera yang besar. Dia setiap
hari dicemooh oleh semua orang termasuk seluruh keluarga besarnya sebagai orang
tidak waras dan sesat. Tetapi Nuh tidak bergeming dan terus menyelesaikan
bahtera hingga selesai.
Sebab sebagaimana halnya pada zaman
Nuh, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia. Sebab sebagaimana
mereka pada zaman sebelum air bah itu makan dan minum, kawin dan mengawinkan,
sampai kepada hari Nuh masuk ke dalam bahtera, dan mereka tidak tahu akan
sesuatu, sebelum air bah itu datang dan melenyapkan mereka semua, demikian
pulalah halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia. (Matius 24:37-39)
Bayangkan, Nuh berdelapan berhadapan
dengan jutaan orang di seluruh dunia. Semua orang akan berkata, yang benar
adalah pendapat jutaan orang bahwa bumi akan tetap lestari. Tetapi mengapa nuh
sama sekali tidak tergoyahkan setiap hari mendengar hujatan dan cemooh
orang-orang di seluruh dunia termasuk keluarga besarnya sendiri? Ternyata
kuncinya adalah: Nuh mengenal Allah secara pribadi!
Demikian juga di jaman moderen ini,
Tuhan Yesus memperlihatkan ada anak-anak Tuhan di seluruh dunia yang sekarang
ini sangat serius menjaga kekudusan hidup untuk menyambut kedatangan Kristus
yang kedua. Mereka berhadapan dengan cemooh keras dari orang-orang Kristen yang
selalu mengatakan: itu tidak Alkitabiah, tidak ada seorangpun yang tahu kapan
Yesus datang. Tapi mengapa mereka tidak bergeming dengan semua serangan itu?
Karena mereka hidup bergaul intim dengan Tuhan Yesus setiap hari!
Seperti Nuh, semua anak Tuhan di
jaman modern ini mengetahui masanya Tuhan Yesus akan datang, karena Roh Kudus
sendiri yang memberitahu. Nuh tahu masanya sudah dekat ketika bahtera yang
dibuat telah selesai, begitu juga anak-anak Tuhan di seluruh duni tahu pasti
bahwa Tuhan Yesus segera datang karena semua tanda jaman telah digenapi.
Anak-anak Tuhan yang hidup kudus sekarang ini menunggu harinya kapan Kristus
turun ke dunia menjemput para saleh-salehNya.
Tidak ada yang tahu
kapan harinya (hemera/day) dan jamnya (hora/hour), malaikat-malaikat
di surga tidak, Anak Allah pun tidak, hanya Bapa saja yang tahu. (BIS - Matius
24:36)
Seorang anak Tuhan mempersiapkan
diri menjadi mempelai yang berkenan di hadapan Tuhan Yesus dengan cara setia
melakukan Langkah Iman setiap hari, yaitu : - Menjaga kekudusan
hidup. - Intim bertemu setiap hari dengan Tuhan Yesus secara pribadi di
dalam doa, pujian dan penyembahan. - Setia mendengarkan Firman Allah,
dengan tekun membaca Alkitab setiap hari. - Merenungkan dan menjadi pelaku
Firman Tuhan yang setia.
Orang Kristen menolak mempersiapkan
diri di jaman akhir ini karena mereka tidak hidup bergaul intim dengan Roh
Kudus, sehingga hari Tuhan akan datang menimpa mereka semua seperti pencuri,
seperti seorang perempuan yang hamil ditimpa oleh sakit bersalin -- mereka
pasti tidak akan luput.
Tetapi kamu, saudara-saudara, kamu
tidak hidup di dalam kegelapan, sehingga hari itu tiba-tiba mendatangi kamu
seperti pencuri, karena kamu semua adalah anak-anak terang dan anak-anak siang.
Kita bukanlah orang-orang malam atau orang-orang kegelapan. Sebab itu baiklah
jangan kita tidur seperti orang-orang lain, tetapi berjaga-jaga dan sadar.
Sebab mereka yang tidur, tidur waktu malam dan mereka yang mabuk, mabuk waktu
malam. Tetapi kita, yang adalah orang-orang siang, baiklah kita sadar,
berbajuzirahkan iman dan kasih, dan berketopongkan pengharapan keselamatan. (1
Tesalonika 5:4-8)
Apabila mereka mengatakan: Semuanya
damai dan aman--maka tiba-tiba mereka ditimpa oleh kebinasaan, seperti seorang
perempuan yang hamil ditimpa oleh sakit bersalin--mereka pasti tidak akan
luput. (1 Tesalonika 5;3)
Setelah penyingkapan semua visi itu,
Tuhan Yesus menekankan sekali lagi sebuah pesan yang kuat: KERJAKANLAH
KESELAMATANMU SENDIRI. Semua anak Tuhan juga diminta untuk setia sampai akhir
dan Tuhan Yesus akan mengaruniakan Mahkota Kehidupan di dalam Perjamuan Kawin
Anak Domba Allah di surga.
Maranatha
(PD Yoel)
* * * * *
BERITA-BERITA DUNIA DI AKHIR JAMAN
"Ledakan bom yang terjadi di
bandara Burgas pada Rabu, 18 Juli 2012 itu menewaskan 7 orang, 6 di antaranya
warga Israel. Disebutkan bahwa pengeboman itu merupakan aksi bom bunuh diri
yang menargetkan sebuah bus yang mengangkut para turis Israel yang baru tiba
dari Tel Aviv, Israel. Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu
terang-terangan menyebut Iran mendalangi serangan bom tersebut. Pengeboman ini
terjadi bertepatan dengan peringatan 18 tahun serangan bom terhadap pusat
komunitas Yahudi di Buenos Aires, Argentina yang menewaskan 85
orang." (Bulgaria Rilis Video Pelaku Bom Bunuh Diri yang Tewaskan
6 Warga Israel Novi Christiastuti Adiputri - detikNews).
Yerusalem, Enam warga Israel tewas
dalam serangan bom bunuh diri di Burgas, Bulgaria. Menurut Menteri Pertahanan
Israel Ehud Barak, Israel kini sedang menghadapi "gelombang teror
global" yang disponsori Iran. "Kami sedang menghadapi gelombang teror
global ... serangan di Burgas dilakukan anggota-anggota Hizbullah dan
disponsori Iran," cetus Barak kepada radio publik Israel seperti dilansir kantor
berita AFP, Kamis (19/7/2012)." (Israel Hadapi Gelombang Teror
Global yang Disponsori Iran Rita Uli Hutapea - detikNews).
"Di kawasan lain,” ujar
Rosengren, “juga terjadi sejumlah masalah yang pemecahannya belum terlihat
jelas. Eropa masih berkutat pada krisis utang, banyak negara berjuang mengatasi
besarnya defisit anggaran, dan perbankan global juga dilanda masalah
tersendiri. Ini yang menjelaskan pertumbuhan lambat kemungkinan akan berlanjut
untuk sekian lama," lanjut Rosengren. Dia menyoroti melemahnya aktivitas
ekonomi di banyak tempat - termasuk di dua kekuatan utama dunia, yaitu AS dan
China - sementara Eropa tampaknya sudah memasuki masa resesi. "Ini
mencerminkan keprihatinan luas bahwa perdagangan global mungkin terganggu bila
terjadi gejolak keuangan internasional dan kalangan pebisnis menunda perekrutan
dan investasi hingga propek global jadi lebih pasti," kata
Rosengren. (Pertumbuhan Ekonomi AS Terus Melambat Selama lebih dari 3
tahun jumlah penganggur di AS masih signifikan)
Menurut Eurostat, tingkat pengangguran
di zona euro Mei lalu mencapai 11 persen. Secara keseluruhan, 17,56 juta warga
di zona euro tengah menganggur. Ini merupakan level tertinggi sejak Eurostat
mendata tingkat pengangguran pada 1995. Spanyol merupakan negara zona euro
yang memiliki tingkat pengangguran tertinggi. Satu dari empat warga di Negeri
Matador itu tengah menganggur. Sementara itu, tingkat pengangguran kaum muda di
zona euro Mei lalu sebesar 22,6%. Ini berarti 3,4 juta warga berusia di bawah
25 tahun berstatus penganggur. ILO mewanti-wanti bahwa krisis di zona euro
ini bisa berdampak luas. "Tidak hanya zona euro saja yang bermasalah,
ekonomi global secara keseluruhan berisiko tertular," ujar Somavia. (PBB:
Euro Akan Terancam 22 Juta Penganggur Zona Euro jangan hanya berhemat, tapi
harus cetak lapangan kerja baru)
“Masalah yang dihadapi sebagian
karena kondisi cuaca yang sebelumnya begitu bagus di awal musim sehingga para
petani berladang lebih awal, dan pada akhirnya kekeringan ini muncul di saat
yang sangat sulit dan menyakitkan bagi mereka saat menantikan hasil
panen," kata Vilsack. Kekeringan parah sudah melanda lebih dari 60
persen di 48 negara bagian, ungkap pemerintah AS. Departemen Pertanian Rabu
kemarin menambah lagi 39 kabupaten ke dalam daftar wilayah bencana alam utama.
Dengan demikian, di daftar itu sudah terdata 1.297 kabupaten di 29 negara
bagian. Vilsack mengingatkan bahwa naiknya harga biji padi-padian bisa
menyebabkan naiknya pula harga daging sapi dan unggas pada tahun ini dan tahun
depan. Meski demikian pemerintah berupaya menekan inflasi. (sj) (Menteri
Pertanian AS Rutin Doa Minta Hujan Kekeringan melanda banyak ladang. Harga
kedelai dan jagung di AS naik)
Inilah berita-berita yang dilansir
dari beberapa sumber. Semua pihak melihat, kalau apa yang terjadi dunia
akhir-akhir ini bukan akan semakin baik, justru semakin buruk. Begitu pula apa
yang dilihat oleh Yohanes di pulau Patmos.
Dunia akan semakin kacau dan semakin
tak terduga, namun kita sebagai anak Tuhan yang selalu menantikan Tuhan dan
mencari Tuhan akan diluputkan. Seperti Wahyu 3:10 "Karena engkau menuruti
firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku, maka Akupun akan melindungi engkau dari
hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang
diam di bumi."
Tuhan akan melakukan penampian
(seleksi) atas bumi dan melihat hati setiap anak-anak-Nya mana yang berkenan
dan tidak. Tuhan akan memisahkan mana gandum dan mana ilalang, mana anak terang
dan mana anak kegelapan, mana domba dan mana kambing. Syaratnya seperti Wahyu
3:10 adalah menuruti firman Tuhan dan tekun menantikan Tuhan. Selain itu adalah
mengenal dan dikenal Tuhan (Matius 7:23). Sering kali kita menganggap kalau
kita mengenal Tuhan, tapi yang jadi masalah apakah kita dikenal Tuhan.
Namun inti dari semua itu adalah apakah
kita melekat pada Tuhan atau tidak. Kita tidak mungkin bisa kudus ataupun kita
tidak mungkin sempurna di hadapan Tuhan kalau bukan Tuhan sendiri yang membantu
kita, karena kita hanya debu tanah.
GBU
(Vns.Dml.Mns)
Wahyu 3:10 "Karena engkau
menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku, maka Akupun akan melindungi
engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai
mereka yang diam di bumi. "
2 Timotius 2:5 "Seorang
olahragawan hanya dapat memperoleh mahkota sebagai juara, apabila ia bertanding
menurut peraturan-peraturan olahraga."
No comments:
Post a Comment